PTC Kindergarten Syafana Lancar, Siswa Cepat Beradaptasi di Sekolah

SYAFANA NEWS – Parent Teacher Conference (PTC) Kindergarten Syafana Islamic School berjalan lancar. Para siswa mulai bisa beradaptasi dengan lingkungan belajar di masing-masing kampus.

Principal Kindergarten Syafana Graha Raya, Firza Fitriani Natungga mengatakan, kegiatan PTC ini dilakukan selama dua hari, pada Jumat dan Sabtu, mulai pukul 13.00 hingga 15.30 WIB.

Syafana Islamic School – Graha Raya

“PTC dilakukan ditiap semester di tiga bulan pertama. Jadi, di PTC ini kami lebih fokus ke sosial emosional siswa. Apakah siswa bisa berbaur dengan teman-temannya dan mengikuti aturan sekolah dan kelas. Jadi lebih kepada sosial emosional siswa sehari-hari,” katanya, Jumat (6/10/2023).

Dilanjutkan dia, untuk sesi pertama PTC hari ini, animo parent cukup baik. Mereka datang ke sekolah dan berbicara dengan homeroom teacher tentang perkembangan sosial emosional siswa.

“Alhamdulillah, untuk sesi pertama berjalan lancar. Banyak parent yang datang ke sekolah berdiskusi mengenai perkembangan anak selama 3 bulan ini. Rata-rata, mereka sudah paham dan mengerti. Biasanya siswa baru yang masih perlu beradaptasi,” sambungnya.

Dijelaskan dia, beberapa siswa yang awal sekolah masih takut ditinggal sendiri dan minta ditemani oleh orangtuanya, sekarang sudah merasa nyaman di lingkungan sekolah dan belajar di kelas.

Syafana Islamic School – Gading Serpong

Para siswa yang sebelumnya menangis, juga sudah lebih percaya diri. Sehingga bisa mandiri dan ditinggal orangtua di sekolah, serta mengikuti kegiatan belajar dan bermain di sekolah bersama siswa lainnya.

“Alhamdulillah, 3 bulan ini para siswa bisa beradaptasi dan yang sebelumnya masih menangis di sekolah, sudah mulai bisa mandiri. Tahun ini, di tiga bulan pertama, semua berjalan lancar,” jelasnya.

 

syafana Islamic school – The Icon BSD

Kepada anak-anak yang masih belum bisa beradaptasi, homeroom teacher akan mengambil peran dengan mendampingi siswa dan menanyakan kondisi yang dihadapi anak sambil mencari solusinya.

“Diharapkan, anak-anak bisa mengikuti kegiatan sekolah dengan baik dan selalu sehat. Jadi bisa melakukan kegiatan dan bermain di sekolah, dengan guru dan teman-temannya,” pungkasnya.

Write a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *