Serunya Berburu Kuliner di Syafana Entrepreneurship Day

SYAFANA NEWS – Ribuan siswa Syafana Islamic School-Primary, Paradiso, mengikuti kegiatan Entrepreneurship Day 2024.

Mengambil tajuk “Exploring Culinary Across The Time, Find Your Best Flavor”, kegiatan ini mengusung adat Nusantara, mulai dari Banten, Jawa Tengah, Sumatera, Kalimantan, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali dan Jakarta.


Kegiatan ini dibuka dengan tabuhan drum oleh Principal Syafana Primary, Ustadz Haris Hadikusuma, disusul dengan fashion show busana adat, dan penampilan band siswa.

Koordinator Syafana Entrepreneurship Day 2024, Ustadz Mochamad Anwar mengatakan, sebanyak 1.085 siswa dari Kelas 1 hingga Kelas 6 terlibat dalam entrepreneurship ini.

“Jumlah stand ada 43, sesuai dengan jumlah kelas di Primary. Satu stand satu kelas, terdiri dari 25 siswa,” katanya, Kamis (14/11/2024).

Dilanjutkan, setiap stand akan menawarkan dagangan dari masing-masing daerah yang diusung. Mereka juga akan belajar membuat promosi yang menarik barang dagangan.

“Ya, jadi dua hari sebelum hari H, para siswa sudah mulai mempromosikan barang yang akan dijual, dengan membuat poster promosi dan menempelnya di sejumlah tempat yang menurut mereka strategis,” sambungnya.

Upaya para siswa dalam mengenalkan barang dagangannya ini cukup berhasil dalam menarik calon pembeli dari siswa kelas lain.

“Alhamdulillah, kegiatan entrepreneurship kali ini berjalan sesuai dengan ketentuan yang sudah ada, begitupun juga dengan kerjasama orangtua siswa yang berjalan baik,” jelas.

Dijelaskan dia, kegiatan ini bertujuan ntuk menstimulus siswa menjadi kreatif dan innovatif, memberikan wawasan dunia kewirausahaan, dan menumbuhkan jiwa entrepreneurship siswa, serta peduli dengan program charity.

Selain siswa, para orangtua juga tidak mau ketinggalan. Mereka menggelar bazar thrifting pakai murah, seperti pakaian, tas, sepatu, buku bacaan dan mainan anak.

Terlihat, bukan hanya stand dagangan siswa yang laris manis. Bazar orangtua yang tergabung dalam PTA Syafana Primary ini juga ludes diserbu para Sayyidah dan Ustadz

Sementara itu, Rafa (8) dan Said (9), siswa Kelas 3A mengaku senang mengikuti kegiatan entrepreneurship 2024 ini. Mereka terlihat, bersemangat mengenalkan dagangannya.

“Kami dari siswa Kelas 3A Warung Cah Calik, menjual makanan Jawa Tengah, seperti sosis Solo, es teh Solo dan Mochi hits,” kata Rafa.

Dilanjutkan Said, mereka juga menjual mainan tradisional congklak dengan harga yang sangat bersahabat. Melalui poster dan dibuat dan telah disebar ini, mereka berharap standnya ramai dikunjungi oleh para pembeli.

“Seru kegiatannya. Kami sudah pasang poster jualan kami di sejumlah tempat, semoga orang-orang jajan di stand kami,” timpalnya.

Keuntungan hasil dagangan para siswa, selain untuk ditabung, juga disisihkan 2,5 persen untuk kegiatan sosial yang dikoordinir PTA.

Write a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *