Dekatkan Siswa dengan Literasi Digital dan Sains

SYAFANA NEWS – Literasi digital dan sains sangat penting ditanamkan kepada siswa. Hal ini menyusul lahirnya revolusi teknologi dengan munculnya artificial intelligence (AI) dan arti pentingnya bagi pendidikan.

Tema pokok inilah yang coba diangkat Literasi Day Syafana Islamic School Lower Secondary BSD City Tangerang.

Principal Syafana Islamic School Lower Secondary, Mantazakka mengatakan, dalam ajang literasi day saat ini pihaknya mengangkat tema, Jelajah Teknologi Bersama Literasi.

“Ketika bicara literasi, kita banyak bicara tentang baca dan tulis. Padahal, literasi dasar ada enam, dan salah satunya adalah literasi sains dan digital,” katanya, kepada Syafana News, Jumat (8/9/2023).

Dengan mengangkat tema Jelajah Teknologi Bersama Literasi, pihaknya ingin lebih mendekatkan siswa terhadap literasi teknologi dan sains yang telah mengalami perkembangan sangat pesat.

“Kita ingin mengangkat literasi sains dan teknologi, dan kita lebih spesifik ke coding dan audio visual, di mana siswa diajarkan membuat skrip film dan video pendek,” jelasnya.

Ditambahkan, tema yang diambil dalam pengambilan video pendek adalah kampanye sosial agar siswa bisa lebih bijak dalam bermain media sosial di masyarakat. Terutama dalam menangkal informasi hoax yang beredar.

Sedangkan dengan coding, diharapkan para siswa dapat menggunakan teknologi AI yang sedang berkembang.

“Saat ini kita sudah berkutat dengan era yang tidak lagi tulis menulis saja, tapi juga harus bisa memanfaatkan sains dan teknologi dalam literasi dalam bentuk digital dan audio visual,” sambungnya.

Sedikitnya, ada 387 siswa dari Kelas 7, 8, dan 9 yang terlibat dalam ajang literasi day ini. Diharapkan, dengan mengenal lebih dekat literasi digital dan sains, para siswa dapat menjadi pemimpin unggul di masa depan.

5 Kesan Mahasiswi IIQ Jakarta PLP di Syafana Islamic School – Primary

 

SYAFANA NEWS – Tujuh mahasiswi Semester 6 Fakultas Tarbiyah, Institut Ilmu Al-Quran (IIQ) Jakarta, selesai mengikuti Praktik Lapangan Persekolahan (PLP) di Syafana Islamic School, Gading Serpong.

Ketujuh mahasiswi itu terdiri dari Anti Isnaeni, Asma Fathoni Ali Aslah, Anisa Noviananda Puspitasari, Amanda Sahla Febriani, Sintia Febriani, Siti khoerini Zulfa dan Amaliyah Luthfiah Anshari.

Selama satu bulan penuh melakukan PLP, dari 7 Agustus-6 September, para mahasiswi mengajar siswa dengan materi pembelajaran sesuai dengan jurusan masing-masing Islamic Studies dan Al-Quran.

Dosen pembimbing mahasiswa PLP 2023, Dr. Srituti Rahmawati mengatakan, PLP di Syafana Islamic School menjadi pengalaman yang tidak terlupakan.

“Pengalaman berharga di sini, anak-anak (mahasiswi PLP) mendapatkan pengalaman berharga yang tidak didapatkan di bangku kuliah,” katanya, ditemui Syafana News, di Syafana Islamic School, Rabu (6/9/2023).

Dilanjutkan dia, selama 5 semester kuliah di kampus, para mahasiswi menghabiskan waktu belajar di kelas. Saat mengikuti PLP ini, mereka ditantang mempraktikkan materi perkuliahan pendidikan agama Islam dan Alquran, di kelas kepada siswa Syafana.

Tidak hanya itu, para mahasiswi ini juga membuat Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dan Rancangan Program Kerja (RPK) sendiri untuk panduan mengajar di kelas.

Dari yang tadinya duduk di kelas, kini para mahasiswi itu berdiri di depan kelas. Mereka juga dihadapi dengan karakter para siswa Syafana yang beragam. Alhasil, para mahasiswi ini pun belajar di dalam praktik.

Yang menariknya lagi, para mahasiswi juga dihadapi dengan kebiasaan baru para siswa Syafana Islamic School yang biasa menggunakan bahasa Inggris dan Arab di sekolah. Tantangan ini dirasa cukup berat.

Apalagi, selama 5 semester belajar di bangku kuliah, para mahasiswi telah biasa menggunakan bahasa Indonesia.

“Karena di sini trilingual, bahasa Indonesia, bahasa Inggirs dan Arab, bagi mahasiswa yang kurang dalam bahasa itu jadi tantangan. Jadi mahasiswa belajar bahasa Inggris lagi di rumah untuk menyeimbangkan bahasa anak,” paparnya.

Namun, yang sering terjadi para mahasiswi yang malah banyak belajar bahasa dari siswa Syafana Islamic School. Secara singkat, ada 5 kesan mahasiswi PLP selama mengajar siswa di Syafana Islamic School:

1. Mendapatkan ilmu bahasa
2. Mempraktikkan ilmu Alquran
3. Lingkungan baru membawa pengalaman baru
4. Belajar baru mendapatkan ilmu baru
5. Pengalaman yang tidak bisa dilupakan.

Rahasia Tersembunyi Anak Suka Menggambar di Buku Tulis

SYAFANA NEWS – Kebiasaan menggambar buku tulis, ternyata menyimpan rahasia tersembunyi pada bakat terpendam anak. Hal ini tampak dalam Literasi Day Syafana Islamic School.

Koordinator VIC Literasi Day, Wiwit Yuliyanti Lestari mengatakan, salah satu kegiatan menarik dalam literasi day Syafana Islamic School adalah membuat komik strip.

“Jadi kenapa kami membuat lomba komik strip atau mini komik, karena melihat anak-anak suka banget gambar-gambar di buku tulis,” katanya, Senin (4/9/2023).

Dikatakan, banyak buku tulis anak yang habis digunakan untuk menggambar. Ternyata, di balik kebiasaan ini terdapat bakat terpendam pada anak yang harus digali lebih dalam.

“Karena banyak buku-buku yang habis digunakan siswa untuk menggambar, makanya kami bekerja sama dengan Kecil-Kecil Punya Karya (KKPK) by Mizan, agar bisa diterbitkan oleh KKPK,” jelasnya.

Benar saja, meski tidak diasah melalui kegiatan eskul, bakat siswa membuat lukisan sudah ada pada diri mereka. Bakat itulah yang kerap disalurkan melalui buku tulis.

“Ini tuh kayak awal dan akan digali lebih jauh soal bakat siswa dalam membuat komik atau mengembangkan ide, dan pelatihan oleh KKPK,” sambungnya.

Setelah mengikuti pelatihan oleh KKPK, para siswa diminta untuk lebih mematangkan konsep komik strip yang telah mereka buat, mulai dari ide, cerita, hingga alurnya dan gambarnya.

“Baru setelah itu, akan dijadikan buku atau dimasukkan ke dalam website Mizan,” jelasnya.

Selain itu, sebagai apresiasi terhadap bakat siswa, Syafana Islamic School juga akan menerbitkan karya pemenang lomba Literasi Day ke dalam buku tersendiri.

Jadi, bagi ayah, bunda yang melihat anaknya suka menggambar di buku tulis, jangan dimarahi yah. Arahkan mereka kepada minat dan bakatnya agar berkembang. Semangat!

Selamat! Ini Daftar Pemenang Lomba di Literasi Day Syafana Islamic School

SYAFANA NEWS – Syafana Islamic School menggelar literasi day di kampus Primary, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang. Kegiatan ini dimaksudkan untuk menumbuhkan budaya literasi pada siswa.

 

Literasi dalam istilah umum adalah serangkaian kemampuan dan keterampilan dalam membaca, menulis, berbicara, menghitung, memecahkan masalah, dan melek teknologi digital.

 

Dalam literasi, ada 6 hal dasar yang harus diketahui dan dimiliki. Apa saja? Pertama, literasi baca tulis, numerasi, sains, digital, finansial dan terakhir budaya dan kewarganegaraan.

 

Selain keenam hal dasar tersebut, literasi juga diartikan sebagai melek teknologi dan politik, serta berpikir kritis dan peka terhadap lingkungan sekitar.

 

Atas dasar itulah, literasi day di Syafana Islamic School mengusung tema: Today is a reader, tomorrow is a creator. Dalam kegiatan ini, sejumlah lomba pun digelar dan diikuti siswa.

 

Lomba-lomba tersebut, terdiri dari Retelling a comic strip, Comic strip creation, Book review video, Declamation poetry, Storytelling, Recreatring book covers dan Writing short story.

 

Selain itu, juga ada lomba Poetry competition, Poster Design, Writing Essay, dan terakhir Book Fair (buku KKPK, komik KKPK, kisah 25 nabi, Juz Amma for kid).

 

Berikut daftar pemenang lomba dalam kegiatan Literasi Day di Syafana Islamic School:

 

Lomba Menceritakan Gambar Primary 1

 

1. P1B Shairra Jhenna Dewantara

2. P1E Sarfaraz Zhafran Aldani

3. P1C Arsyilla Naureen Fadhillah

 

Juara Lomba Deklamasi Puisi Primary 1

 

1. P1C Haryarakha Dashaqlan Fendargelino

2. P1F Zeyhan Al Jagdish Sonhaji

3. P1E Ayuka Ashalina Fakhirah

 

Juara Lomba Video Resensi Primary 1

 

1. P1F Fredella Agrasandhya Maheswari

2. P1C Humaira Ainurrizky Resa

3. P1D Stjarna Globjort Helgadottir

 

Pemenang lomba komik strip:

Juara 1: Zerina Khanza Ayumi

Juara 2: Kanesa Haflani Almashyra

Juara 3: Rajwa Mardiyya P2E

 

Pemenang Lomba Story Telling p2

1. Andjana P2G: Andjana Ananda Wibowo

2. Maryam P2B: Keisha Maryam Azzahra

3. Sulthan Gibran Haithami Boytizen

 

Pemenang Lomba Video resensi buku:

Juara 1 P2B Reiner Adelrick Nanda

Juara 2 P2G asyhiffa Fathiya Putri S

Juara 3 P2C alifandra fariz naufal

 

Pemenang Lomba P3

 

Video Resensi Buku

JAISYAH ADEEVA RIVANA (P3B)

DANEEN JENNA ALESHA (P3D)

Hafidza Salsabila Nugroho (P3G)

 

Story Telling

Elleonora Marvina Claire (P3A)

Kylo Rayyan Antarikso (P3F)

NADA ZAHIRA SHOFA (P3B)

 

Poster Design

Kinara Maharani (P3G)

Giasya Khaira Nindita (P3F)

Kamania Zahra Hartono (P3C)

 

 

Lomba Video Resensi Buku:

R Ratungga Hayu Kayana P4B

Syakeer Dhiya El Akma P4A

Moza Almalika Naraga P4C

 

Lomba Menulis Essay:

Labiyna Nayyara Ayesha Anugraha P4A

Kayla Janeta Candra P4B

Fachry Athallah Shidqi P4F

 

Lomba Cipta Puisi:

Kanaya Zuhda Taqiyya P4G

Kikandrya Tunggadewi P4D

Meika Ediza Kamil P4E

 

Lomba Video Resensi Buku :

Khansa Andini Herlambang P5B

Evolette Alexandra Quineldy P5A

Razqa Azzamy Mualim P5G

 

Lomba Cerpen :

Fahira Aqilah Ashari P5F

Hawa Batari Andriya P5C

Nazhifa Qanita Ufaira

 

Lomba Puisi Akrostik:

Dheandra Ayudia Putri Sulistiyono P5H

Mikayla Audisa Darma P5C

Nayra Zhafira Prameswari P5B

 

Lomba Video Resensi Buku :

Ayla Andalusia Fathulbari P6E

Dyas Hafla Harnawan P6D

Fatihrafa Farandhi P6A

 

Lomba Cerpen :

Nada Bening Hibatillah P6B

Annasya Amira Dewi P6F

Nasya Aulia Izzatunnisa P6C

 

Lomba Recreating Book Cover

Fatisha Almaira Kamil P6A

Quba Ratu Janndini P6B

Sofia Afata Abdullah P6F

 

Lomba Video Resensi Buku :

Ayla Andalusia Fathulbari P6E

Dyas Hafla Harnawan P6D

Fatihrafa Farandhi P6A

 

Lomba Cerpen :

Nada Bening Hibatillah P6B

Annasya Amira Dewi P6F

Nasya Aulia Izzatunnisa P6C

 

Lomba Recreating Book Cover

Fatisha Almaira Kamil P6A

Quba Ratu Janndini P6B

Sofia Afata Abdullah P6F

Keseruan Berbagai Lomba Literasi Day di Syafana Islamic School

SYAFANA NEWS – Kegiatan literasi day di Syafana Islamic School diwarnai sejumlah kegiatan lomba menarik siswa.

Ayah, bunda pasti penasaran kegiatan menarik apa saja yang akan dihelat selama kegiatan ini kan?

Mengusung tema, Today is a reader, tomorrow is a creator, berikut sejumlah kegiatan literasi day:

Retelling a comic strip
Comic strip creation
Book review video,
Declamation poetry
Storytelling
Recreatring book covers
Writing short story
Poetry competition
Poster Design
Writing Essay
Book Fair (buku kkpk, komik kkpk, kisah 25 nabi, juz amma for kid).

Yang serunya lagi, pemenang lomba writing short story dan writing Essay akan mendapat kesempatan untuk mengikuti pelatihan pada 5 September 2023 yang akan ajarkan oleh KKPK.

Melalui pelatihan ini, diharapkan kemampuan para siswa akan lebih matang dalam membuat suatu karya dan menjadi bekal yang sangat berguna di masa depan, sehingga melahirkan karya terbaik untuk bisa diterbitkan.

Mohon doanya semoga acara ini berjalan dengan lancar dan sukses dari awal hingga akhir. Aamiin. Semangat literasi Syafana Islamic School.

Paper Siswa Syafana Islamic School Raih Juara 1 di National Business Plan Competition 2023 Malang

SYAFANA NEWS – Kematangan siswa Syafana Islamic School dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar sudah teruji dengan lahirnya karya terbaik siswa.

Seperti tampak pada paper siswa Kelas 12 yang bertajuk, “Maksimalkan Potensi Mahasiswa Melalui Jasa Bimbingan Lomba bagi Pelajar SMA.”

Paper siswa ini diikutsertakan pada lomba National Business Plan Competition 2023, di Politeknik Negeri Malang, Jawa Timur, pada Sabtu (2/9) dan berhasil menyabet juara 1.

Hebatnya lagi, paper ini disusun tiga siswi upper secondary yang terdiri dari Akmal Azkiyah (G12 Social 2 ), As Shoffie Mufida (G12 Social 2), dan Najwa Kayla Frizaliya (G 11 Social 2).

Kecenderungan para siswi itu dalam dunia bisnis/wirausaha, berhasil membuat siswa merumuskan konsep kerja nyata dalam paper. Setelah melalui kajian dan seleksi yang cukup matang, paper pun dilombakan.

Terdapat 40 tim peserta yang mengikuti lomba dan menyerahkan paper. Dari 40 perserta itu, kemungkinan diperas menjadi 6 tim terbaik untuk ke babak final.

Hasilnya, tim Tim Glorious Syafana yang terdiri dari tiga siswi itu berhasil lolos.

Dukungan dan semangat dari sesama rekan di Syafana dan pihak sekolah, serta dengan sabarnya para pembimbing dalam mengajarkan dan melatih siswa, mendorong rasa percaya diri Tim Glorious Syafana.

Mereka pun mulai melakukan latihan secara lebih mendalam, belajar menguasai emosi dalam presentasi selama dua minggu. Melalui bekal latihan ini, para siswa peserta lomba terbang ke Malang mengikuti lomba.

Selama dalam perjalanan dan tiba di Malang, proses latihan pun terus diulang, bahkan hingga larut malam.

Kerja keras para siswa pun terbayarkan. Di hari presentasi, mereka berhasil menyampaikan paper hasil penelitian mereka dengan gemilang dan mendapatkan penghargaan dari peserta dan dewan juri.

Untuk diketahui, dewan juri dalam lomba itu bukan kaleng-kaleng. Mereka terdiri dari Dosen Kewirausahaan Politeknik Negeri Malang dan owner sejumlah bisnis ternama.

Mereka juga mengusulkan agar paper yang dibuat para siswa Syafana untuk segera dibuat hak cipta, karena idenya yang orisinil.

Akhirnya, Tim Glorious Syafana berhasil lolos seleksi pertama, dan membawa gelar juara satu di National Business Plan Competition, Politeknik Negeri Malang 2023.

Sekali lagi, selamat buat para siswa. Tidak ada proses yang mengkhianati hasil.

8 Tanda Perubahan Fisik Anak yang Mulai Memasuki Usia Puber

SYAFANA NEWS – Masa puber pada anak ditandai dengan perubahan pada bentuk dan kondisi fisik.

Pada anak perempuan masa puber biasa dimulai pada usia 8-13 tahun, dan pada anak laki-laki mulai terjadi pada usia 10-16 tahun.

Perubahan pada bentuk dan kondisi fisik anak yang mulai memasuki masa puber dapat terlihat secara langsung.

Ayah dan bunda bisa mengetahui masa puber pada anak dengan melihat beberapa perubahan pada tubuhnya. Dan perubahan ini diakibatkan oleh fluktuasi hormonal yang mulai bekerja.

Berikut 8 tanda perubahan fisik saat anak mulai memasuki masa puber, diantaranya:

Pada Anak Perempuan

1. Terjadinya menstruasi.

2. Mulai tumbuh payudara.

3. Tumbuh rambut pada bagian tertentu.

4. Terjadi kenaikan berat dan tinggi badan.

5. Mulai muncul bau badan.

6. Keringat berlebih

7. Perubahan di area kemaluan.

7. Kulit menjadi lebih berminyak.

8. Kadang bisa muncul jerawat.

Sementara *Pada Anak Laki-laki*, Ayah dan Bunda dapat melihat masa puber dari tanda perubahan fisiknya sebagai berikut:

1. Tumbuh rambut di ketiak dan sekitar kemaluan.

2. Tumbuh kumis maupun janggut.

3. Mengalami mimpi basah.

4. Tumbuh jakun dan suara menjadi lebih besar atau berat.

5. Dada menjadi bidang.

6. Bisa muncul jerawat.

7. Tinggi dan berat badan bertambah.

8. Tubuh menjadi lebih berotot.

Sumber: Kak Nur Fidaus (praktisi psikologi anak dan remaja )

Syafana Islamic School Ubah Basement Jadi Wahana Bermain Anak

SYAFANA NEWS – Sekolah harus menjadi tempat menyenangkan bagi siswa. Dengan begitu, siswa akan semangat dan nyaman dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah.

Hal ini lah yang coba dilakukan Syafana Islamic School dengan mengubah ruang basemant menjadi tempat bermain untuk anak dengan sudut yang lebih menyenangkan.

Ruang basement yang tadinya menjadi lahan parkir school bus, diubah menjadi lapangan dengan arena bermain sejumlah permainan tradisional yang mengasah kerja tim.

Seperti game gobak sodor atau galah asin misalnya. Permainan tradisional yang dimainkan dua tim ini, masing-masing terdiri dari tiga orang dan mengandalkan kerja tim.

Tim yang satu dengan lainnya saling menghalangi lawan untuk mencapai garis akhir. Mereka yang berhasil mencapai garis finish akan menjadi pemenangkan.

Selain gobak sodor, terdapat sejumlah permainan tradisional lainnya. Semua dikemas dalam satu ruangan di basement Primary Syafana Islamic School.

Dengan terobosan ini, diharapkan para siswa dapat bermain sekaligus belajar dengan nyaman dan menyenangkan di sekolah. Tetap semangat yah Friends !

Siswa Upper Syafana Islamic School Kembangkan Gagasan Konsep Smart City

 

SYAFANA NEWS – Konsep pembangunan Smart City di Indonesia, sedang digalakkan. Konsep inilah yang coba digali siswa Upper Syafana Islamic School, di kampus BSD City, Tangerang.

Melaui kegiatan Innovation of the Future Day Towards A Smart Society, para siswa upper Syafana berusaha mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi dalam Smart City.

Dengan pola pembangunan berkelanjutan itu, diharapkan dapat mempertinggi efisiensi, memperbaiki pelayanan publik, dan meningkatkan pengetahuan siswa tentang pentingnya konsep Smart City.

PIC Innovation Day Upper Secondary, Rarastiti Reineastu mengatakan, melalui perhelatan itu diharapkan tumbuh ide-ide segar dari siswa upper Syafana dalam pengembangan Smart City.

“Melalui kegiatan ini kami berharap dapat menumbuhkan idep-ide kreatif dan inovatif untuk menjawab permasalahan dalam kehidupan sehari-hari,” katanya, Selasa (29/8/2023).

Dijelaskan dia, dalam kegiatan ini juga para siswa didorong untuk membuat inovasi dalam bidang humanity, food Science, household appliances, transportation, environment, and Education.

Yang menarik dalam kegiatan ini, ternyata banyak siswa yang tertarik mengikuti kegiatan ini.

“Kami membagi satu kelas menjadi empat kelompok. Dibagi menjadi 2 babak, yakni babak penyisihan, presentasi di kelas masing-masing di depan panelis, lalu diambil 1 kelompok terbaik,” jelasnya.

Dalam presentasi ini juga diharapkan siswa dapat percaya diri dalam menyampaikan gagasannya.

“Presentasi di depan seluruh siswa satu sekolah. Jadi setelah babak final, terpilih 12 best groups yang diambil dari masing-masing kelas,” sambungnya.

Kegiatan adu gagasan ini pun bertambah semarak, saat diselingi dengan penampilan band dari Fatih, Fauzan, Adit, Shan, dan Shavin yang sangat menghibur.

Setelah melalui proses seleksi ketat, pemenang pun jatuh pada kelompok siswa yang terdiri dari:

Juara I

Class: G11 Sci 1

Name: Receipt to go

Member: Adara Hulwa Fania, Aima Nameera, Fayza Ghassani Afriansyah, Hanavanya Yumi Azzahra & Riva Syabilla Said.

 

 

 

Juara II

Class: G12 Social 2

Name: Taslas

Member: As Shoffie Mufida, Athirah Huwaida Laksito, Raisa Khalisa Noorhafiza & Sahra Istitha.

 

 

 

Juara III

Class: G12 Social 1

Name: Ruang Kualitas

Member: Aliya Madaniya, Kalyca Athaya Shafakirana, Kayla Zanzibil, Nasywa Aulia Fadholi, Zalfa Donayyah Putri Tajudin.

 

The Most Innovative

Class: G10.1

Name: Med max

Member: Aisyah Humaira Rizki, Ayla Fakhirah, Firgi Azrylie Abubakar, Kyra Haidar Rachman, Nabil Athmar Wiza.

 

The Most Creative

Class: G10.2

Name: Oculus

Member: Carissa Savira Sriwidodo, Khayara Wideslita, Najla Azizah Aqila, Razikha Kayla Farzhani, Syafiqah Balqis Syudkirman.

 

The Most Well-Planned

Class: G12 Sci 2

Name: Catastropack

Member: Anak Agung Fionna Szakiya, Meizafira Alia Utamiputri, Raniya Inggit Khalisha, Tatiana Nabila Putri Wibowo, Virghse Ghaniya Zafirah.

 

The Most Out-of-The Box

Class: G11 Sci 2

Name: Silent Wave Highway

Member: Inaya Fildza Khairani Siregar, Alwan Nafiz, Tristan Akbar, Neyra Salsabila, Yunarida Citantyaiswara.

 

Selamat kepada kelompok pemenang Innovation of the Future Day Towards A Smart Society. Semoga bekal ilmunya bermanfaat di masa depan, yah.

Syafana Camp Lower Secondary Sukses Bangun Mental Calon Pemimpin Islami

SYAFANA NEWS – Kegiatan kamping siswa Syafana Islamic School, di Semak Daun, Ciawi, Jawa Barat, berakhir sudah. Para siswa kembali ke Syafana dan pulang ke rumah masing-masing.

 

Kegiatan ini berlangsung sukses menggembleng mental siswa menjadi calon pemimpin masa depan yang Islami.

Pada hari kedua ini, para siswa mengikuti sejumlah kegiatan menarik. Dimulai dari pukul 04.00 dengan salat tahajud, muhasabah dan subuh berjamaah. Kemudian fun cooking dan sarapan bersama.

Puncak kegiatan hari kedua ini adalah lintas alam melewati tantangan yang ada di masing-masing pos. Terdiri dari pos penyamaran, panca indra, PBB dan PPM, serta reaksi.

Seluruh kegiatan yang menyita fisik itu berakhir sebelum waktu salat Jumat dan makan siang. Tampak para siswa begitu bersemangat mengikuti setiap rangkaian kegiatan yang dilangsungkan.

Vp Student Affair Lower Secondary Ustaz Marjak mengatakan, kegiatan pagi ini dimulai dengan tidur pukul 4 pagi, lalu melaksanakan salat tahajud dan dilanjutkan dengan salat subuh berjamaah.

“Setelah itu regu dibagi dua. Ada yang masak untuk sarapan pagi dan ikut senam pagi. Sarapan pagi bersama dan menikmati masakan sendiri,” katanya, Jumat (25/8/2023).

Sebelumnya, pada hari pertama kamping, para siswa mendapat gemblengan langsung TNI dari Kostrad Cilodong.

“Melalui kegiatan ini, kami berharap akan lahir pemimpin-pemimpin Muslim yang kuat, tegas, tangkas dan cekatan. Serta bisa bekerjasama, dan cinta Tanah Air,” pungkasnya.